07 January 2011

Juan Revi Breaker Serba Bisa


Bagi setiap pelatih,
memiliki satu atau lebih
pemain serba bisa dalam
sebuah tim menjadi solusi
alternatif dan nilai plus,
termasuk juga di tim
Arema Indonesia dengan
kehadiran Juan Revi.
Sejak bergabung dengan
Arema Indonesia di awal
musim 2009/10, Juan Revi
merupakan salah satu
pemain asli Malang yang
ditunggu aksinya oleh
Aremania, meski pemain
yang berdomisili di
Sawojajar ini baru diberi
kesempatan turun oleh
Robert memasuki
pertengahan putaran
pertama ISL 2009/10.
Pemain kelahiran 4 Juni
1986 ini bisa bermain di
berbagai posisi, sebagai
gelandang bertahan yang
merupakan posisi aslinya,
atau sebagai stopper dan
bek kanan.
Ketika itu, pemain
bernama lengkap Juan Revi
Auriqto ini harus bersaing
dengan sejumlah pemain
lain di posisi yang biasa ia
tempati. Di posisi bek
tengah Arema memiliki
kapten Pierre Njanka, duo
bek Purwaka dan Irfan
Raditya. Di bek kanan ada
Zulkifli, sedangkan di
gelandang persaingan lebih
ketat lagi karena ada Roni
Firmansyah, Tommy
Pranata, Ahmad Bustomi,
dan pemain asing yang
kemudian dicoret pada
pertengahan musim,
Landry Poulongaye.
Masuknya gelandang
Esteban Guillen di awal
putaran kedua tidak
membuat peran Juan Revi
hilang begitu saja di
Arema. Justru pemain yang
sempat bermain di
Persikoba Kota Batu dan
Deltras Sidoarjo ini menjadi
alternatif utama coach
Robert di lini belakang dan
gelandang bertahan.
Di Piala Indonesia
khususnya di babak 32 dan
16 besar, Juan Revi hampir
selalu menjadi starter
karena regulasi PT Liga
Indoneisa yang hanya
membolehkan tiga pemain
asing membuat Juan Revi
dan pemain-pemain muda
lainnya lebih banyak diberi
kesempatan turun oleh
Robert.
Bahkan ketika Esteban
pulang ke Uruguay ketika
kontraknya habis dan
Arema masih harus
bermain di babak delapan
besar Piala Indonesia, Juan
Revi menjadi pilihan utama
untuk mengisi pos
gelandang jangkar di lini
tengah Arema bersama
Ahmad Bustomi. Pilihan
Robert tak salah karena
duo Revi-Bustomi mampu
mendominasi lini tengah
pada pertandingan Arema
vs Persib menghadapi
gelandang-gelandang
Maung Bandung seperti
Atep, Cucu Hidayat, dan
Hariono.
Setelah mengoleksi gelar
juara bersama tim PON
Jatim dan juara ISL 2009/10
untuk Arema Indonesia,
gelar Piala Indonesia 2010
akan menjadi pelengkap
karir Juan Revi di Arema.
Bila Alfred Riedl jeli, Revi
pantas mengisi salah satu
skuad merah-putih
bersama tujuh pemain
Arema lainnya.
Momen terbaik:
Menang 3-0 atas Persib
Bandung pada leg pertama
babak delapan besar Piala
Indonesia 2010. Tampil
full-time menggantikan
peran Esteban, Juan Revi
tampil baik mengawal lini
tengah Arema dan menjadi
penyeimbang dalam
menyerang dan bertahan.

No comments: