29 January 2011

4 Pemain Muda Indonesia Berguru Di Leicester


Mulai Februari hingga Mei, empat
anak muda Indonesia berjuang
memanfaatkan sebaik mungkin
kesempatan bergabung dengan
Leicester City.
Berdasarkan kerja sama Indonesia
Football Academy (IFA) dengan klub
divisi Championship liga Inggris itu,
empat remaja tanah air disiapkan
ambil bagian dalam kompetisi tim
cadangan akademi setempat. Jika
dianggap memuaskan, tidak
menutup kemungkinan mereka
dipercaya menghuni tim inti
akademi.
Meski presiden direktur IFA Iman
Arif meminta Leicester memberikan
kesempatan bermain kepada
mereka, tetap saja kesempatan itu
harus diraih berkat kerja keras diri
sendiri.
Inilah profil singkat empat remaja
harapan Indonesia serta gambaran
singkat tentang karakter permainan
mereka seperti yang dipaparkan
direktur akademi Kevin Kent.
1. Maldini
Tanggal lahir: 27 Januari 1995
Posisi: Sayap kiri
Asal: Makassar, Sulawesi Selatan
Sejatinya Maldini adalah pemain
berkaki kanan, tetapi kedua kakinya
sama baiknya. Dia pemain sayap
yang cepat, lincah, dan Leicester
akan sangat terbantu berkat gaya
permainan menyerangnya.
2. Fahmi Al Ayyubi
Tanggal lahir: 21 Desember 1995
Posisi: Striker
Asal: Pasuruan, Jawa Timur
Memang tubuhnya tidak tinggi, tapi
seperti Wayne Rooney, Fahmi
punya kaki yang cepat dan
kecepatan yang bisa diandalkan.
Fahmi jenis pemain yang sungguh
merepotkan dikawal seorang bek.
3. Rico Ardiyanto
Tanggal lahir: 6 Mei 1995
Posisi: Bek
Asal: Yogyakarta
Rico adalah pemain paling tinggi di
IFA. Tidak hanya itu, Rico adalah
juga kapten tim yang selalu
diandalkan rekan-rekannya. Dia
mampu menjadi teladan yang baik
untuk tim, terutama sikap disiplin,
permainan tangguh, dan
temperamen yang baik. Terkadang
Rico juga harus siap 24 jam
menjadi pendengar yang baik untuk
keluhan teman-temannya.
4. Yogi Rahadian
Tanggal lahir: 27 Oktober 1995
Posisi: Gelandang
Asal: Palembang, Sumatera Selatan
Yogi adalah pemain yang selalu
tersenyum, baik saat bermain
maupun di luar lapangan sepakbola.
Dia tipe pemain yang punya akurasi
umpan jauh -- paling akurat dalam
tim. Dia sanggup menjadi
penghubung yang baik antara lini
belakang dan lini depan.

No comments: